Mataram – Di masa pandemi Covid-19, peran perempuan menjadi sangat penting dalam menjaga dan melindungi keluarga. Lingkungan keluarga menjadi benteng pertama dan utama dalam mengedukasi, merawat hingga mempertahankan kesehatan anggota keluarga.
Karena itu, Perempuan juga menjadi Garda terdepan dalam Tatanan hidup bermasyarakat untuk tetap sehat dan produktif menuju cita-cita bersama yaitu NTB Gemilang serta Indonesia maju.
Pesan ini disampaikan Ketua TP.PKK Provinsi NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah saat memberikan sambutan pada peringatan hari Ibu ke -92 tahun 2020, Jum’at (18/12) di Gedung Graha Bhakti Praja kantor Gubernur NTB.
Mengusung tema Peremuan Berdaya Indonesia Maju , Perempuan Penyemangat Garda Terdepan di Era Normal, kegiatan juga turut dilaksanakan secara virtual yabg disaksikan PKK seluruh kab/kota se- NTB menggunakan Smeeton, aplikasi video konferensi lokal besutan Diskominfotik NTB.
“Momentum ini dapat terus memperkuat perempuan-perempuan untuk menghadapi tantangan yang berbeda, yaitu dengan adanya pandemi covid 19,” kata Bunda Niken.
Menurut Bunda Niken, perkembangan dan peran perjuangan perempuan sudah terlihat banyak. Wanita-wanita Indonesia telah dapat menunjukkan kontribusinya secara optimal, apalagi dengan telah diberikannya ruang dan kesempatan untuk menduduki posisi strategis baik dalam negara maupun masyarakat.
Oleh sebab itu lanjut Bunda Niken, agar perempuan terus bersama, beriringan dan bergandengan tangan menjaga keluarga serta terus mengedukasi masyarakat, dengan tetap bersemangat, berdaya melalui porsi dan peran masing-masing.
“Melalui perempuanlah, Allah memberikan bentuk kasih sayang-nya kepada semua. Kami mengucapkan terima kasih kepada orang tua, ibu kita yang pengorbanan dan perjuangan serta doanya yang selalu ada untuk kita,”ucap perempuan yang dinobatkan sebagai salahsatu perempuan Inspirasi NTB 2019.
Diakhir pesannya, ia mengucapkan terima kasih kepada perempuan yang telah menjadi ibu. “Terimakasi dan rasa bangga semua dedikasi pengorbanan dan perjuangannya untuk kami,”tutup alumni UI ini.
Senada dengan Bunda Niken, Wagub NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengapresiasi penegakan protokol kesehatan di NTB yang dinilai semakin baik. “Saya, pak Gubernur dan semua kita berharap besar pada perempuan yang berperan sebagai ibu-ibu, agar terus mengedukasi “kata Ummi Rohmi
Menurut Wagub, peran ibu-ibu sangat besar di rumah atau lingkungan keluarga. Karena memang kedisiplinan itu, mulainya dari rumah dan dari diri sendiri.
“Kalau ibu-ibunya paham dan ngerti ibu-ibunya mau menyelamatkan diri keluarga dan daerahnya dan bangsanya Insya Allah pasti dia akan tegas menegakkan protokol kesehatan di keluarganya,”tegas Ummi Rohmi.
Selain itu lanjutnya, di masa sulit karena wabah covid ini adalah sebush ujian. Yang mengalaminya bukan NTB saja, seluruh Indonesia bahkan dunia mengalaminya.
Jadi tidak ada alasan untuk berkeluh kesah, untuk tidak produktif dan NTB memilih untuk hidup aman dan produktif. Namun syaratnya harus menegakan protokol kesehatan seperti yang lakukan sekarang ini.
Di dalam hidup harus ada pilihan kalau mau tetap produktif, harus pakai masker dan dengan masker, melindungi diri, melindungi keluarga, lingkungan dan orang-orang disekitar.
Tanpa disadari hal kecil yang mungkin di masa pandemi ini seperti memakai masker atau menerapkan 3M, menjadi amal jariyah yang luar biasa, walaupun terlihat mudah dan sepele.
“Pesan saya, Ibu-ibu jaga keluarga. Selamat HUT IBU, semoga dapat merawat keluarga untuk mencapai masyarakat Gemilang,” tutup Wagub.
Kegiatan ini diikuti juga oleh Asisten 1 dan 2 Setda Provinsi, Karo Organisasi, Kasat Pol PP, Kadis Dinas P3AP2KB, perwakilan perangkat daerah provinsi NTB san sejumlah pengurus PKK.Provinsi NTB dan sejumlah toko wanita dan masyarakat.(red)