Petani Tidak Lagi Pusing, Pupuk Sudah Di Distribusikan

- Jurnalis

Kamis, 7 Januari 2021 - 14:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok Tengah – Pupuk bersubsidi untuk para petani di lombok tengah saat ini sudah mulai didistribusikan, pendistribusian pupuk dilakukan melalui distributor yang ada di lombok tengah sejak 4 januari kemarin, Hal tersebut di ungkapkan Sekretaris Dinas Pertanian Lombok Tengah, Fathurrahman.

Para petani di lombok tengah saat ini sudah tidak lagi dipusingkan dengan kelangkaan pupuk, mengingat pemerintah dalam hal ini dinas pertanian sudah mendistribusikan pupuk mulai 4 januari kemarin melalui distributor yang ada.

“Saat ini para petani sudah bisa membelinya di pengecer-pengecer yang ada dengan harga eceran tertinggi 2.250 per kilogram, meski sudah didistribusikan namun pihaknya mengaku pupuk untuk para petani di loteng masih kurang, hal itu dikarenakan adanya pengurangan stok akibat perubahan sistem yang ada,”ujarnya.

Baca Juga :  Penegakan Hukum Kasus Jiwasraya - Asabri oleh Kejaksaan Agung Pulihkan Kepercayaan Investor

Untuk tahun ini adanya perubahan sistem berdasarkan RDKK, Perubahan ke sistem terbaru yakni, E-RDKK, menggunakan sistem terintegrasi secara online.

“Sistem E-RDKK saat ini hanya dengan  menuliskan nama kelompok, dan luas areal tanam dan memasukkan wilayah maka akan keluar berapa jumlah yang akan didapatkan,” terangnya.

Baca Juga :  PMI Asal Lombok Jadi Korban Penyiksaan Majikan di Libya, HBK Turun Tangan Minta Kemenlu Siapkan Pemulangan

Untuk tahun sebelumnya menggunakan sistem manual dengan penghitungan stok pupuk untuk setiap kecamatan dibagi rata.

Sistem baru ini lanjut dia, berdasarkan kajian BPTP pusat dengan pendekatan luas areal tanam dan kondisi wilayah di tiap kecamatan, mengingat konstruksi tanah, kesuburan dan cuaca juga mempengaruhi jumlah kebutuhan pupuk.

“Dirinya juga meminta kepada pengecer untuk tidak menjual pupuk bersubsidi dengan harga di atas harga eceran tertinggi karena jika sampai terjadi maka pengecer akan berhadapan dengan hukum,”tegasnya.(red)

Berita Terkait

Perumdam Tirta Ardiya Rinjani Lombok Tengah Tanam 200 Pohon di Wisata Selat Aik
TIm Judo Lotim Target Juara Umum Kapolda Cup
Kloter Pertama Jenaah Haji NTB Tiba Di Bandara Lombok
Pemkab Lombok Tengah Bahas Program Sekolah Rakyat dengan Kemensos
Jangan Lewatkan, Promo Super Sale 6.6 Resmi Dibuka untuk Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025
The Mandalika Hadirkan Atraksi Watersport di Kuta Beach Park
Lombok Tengah Terima Sapi Qurban dari Presiden dan Gubernur
Hari Lanjut Usia ke-29, Sentra Paramita Mataram Kemensos RI Salurkan 190 Juta Bagi Lansia di Lombok Tengah NTB

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 08:45 WIB

Perumdam Tirta Ardiya Rinjani Lombok Tengah Tanam 200 Pohon di Wisata Selat Aik

Sabtu, 14 Juni 2025 - 09:47 WIB

TIm Judo Lotim Target Juara Umum Kapolda Cup

Kamis, 12 Juni 2025 - 12:15 WIB

Kloter Pertama Jenaah Haji NTB Tiba Di Bandara Lombok

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:21 WIB

Pemkab Lombok Tengah Bahas Program Sekolah Rakyat dengan Kemensos

Senin, 9 Juni 2025 - 23:36 WIB

Jangan Lewatkan, Promo Super Sale 6.6 Resmi Dibuka untuk Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025

Berita Terbaru

Lombok Tengah

TIm Judo Lotim Target Juara Umum Kapolda Cup

Sabtu, 14 Jun 2025 - 09:47 WIB

Lombok Tengah

Kloter Pertama Jenaah Haji NTB Tiba Di Bandara Lombok

Kamis, 12 Jun 2025 - 12:15 WIB

Oplus_0

Lombok Tengah

Pemkab Lombok Tengah Bahas Program Sekolah Rakyat dengan Kemensos

Kamis, 12 Jun 2025 - 09:21 WIB