Lombok Tengah — Komandan Kodim 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., memimpin acara pelepasan anggota prajurit yang memasuki Masa Persiapan Pensiun (MPP) di halaman Makodim 1620/Loteng Jln. Gajahmada No. 101 Leneng Kecamatan Praya Kabupaten Lombok Tengah, Senin (2/8/2021).
Upacara pelepasan anggota MPP dihadiri oleh para Perwira Staf, para Danramil serta segenap Anggota Prajurit Kodim 1620/Loteng
Sebanyak 1 orang anggota yang sedang menjalani masa MPP, diberikan surat perintah pelaksanaan MPP dan Piagam Penghargaan atas pengabdiannya kepada Negara dan Bangsa, serta dedikasi dan sumbangsihnya kepada kesatuan, maupun kepada TNI-AD semasa dinasnya.
Dalam amanatnya, Dandim menyatakan MPP merupakan penghargaan berupa waktu selama satu tahun untuk beradaptasi dengan lingkungan masyarakat, sebelum memasuki pensiun seutuhnya.
“Setelah kembali ke masyarakat, maka akan menyongsong ladang pengabdian yang baru. Jadilah teladan bagi lingkungan sekitar. Jaga nama baik TNI secara umum,” ujar Dandim.
Lebih lanjut, Dandim menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada anggota yang memasuki MPP. Menurutnya, selama ini anggota yang dilepas telah memberikan darma bakti, dedikasi dan loyalitas yang sangat baik.
“Atas nama pribadi dan satuan, saya sangat menghargai kepada Sertu. I Ketut Mastana sebagai prajurit yang telah menunjukan motivasi dan loyalitas tinggi serta kinerja yang baik dalam pengabdiannya kepada Negara dan Bangsa, termasuk pengabdian pada Kodim 1620/Lombok Tengah selama ini. Hal ini hendaknya menjadi inspirasi bagi prajurit lainnya”,tandasnya
Selanjutnya Sertu. I Ketut Mastana pada kesempatan itu dengan bangga dan haru menyatakan dirinya dan keluarga bersyukur kepada Tuhan, atas karunia kesehatan hingga saat memasuki MPP.
“Terima kasih Komandan Kodim atas bimbingan dan arahan, juga para perwira dan anggota lainnya atas kerja samanya selama ini. Mohon maaf atas segala kekhilafan. Semoga Tuhan memberi kemudahan dan perlindungan kepada kita semua, amin”, tutur prajurit yang masuk Secata TNI-AD tahun 1988 Sertu I Ketut Mastana.