MATARAM-Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB mematangkan persiapan pemusatan latihan daerah (pelatda) tahap kedua. ”Sekarang pelatda hanya diikuti atlet grade A. Jadi belum semua atlet, tapi bulan ini semua atlet akan bergabung juga,” ujar Ketua KONI NTB Mori Hanafi, kemarin (5/3).
Mori menjelaskan, salah satu persiapan yang dilakukan adalah meninjau lokasi-lokasi yang akan digunakan atlet sebagai asrama selama mengikuti pelatda. Seperti asrama atletik di GOR 17 Desember dan BPSDM NTB. ”Dua tempat itu sekarang dipakai atlet grade A. Tapi nanti jadi pilihan juga untuk atlet yang akan melengkapi kontingen NTB,” katanya.
Menurut Mori, dua lokasi tersebut masih memiliki kamar-kamar yang bisa digunakan atlet. Sehingga menjadi prioritas untuk digunakan atlet-atlet tambahan nanti. Selain itu juga untuk memudahkan kontrol terhadap atlet yang mengikuti pelatda. ”Sebisa mungkin kita tempatkan atlet-atlet di akomodasi yang sekarang sudah dipakai,” cetusnya.
Pelatda tahap kedua akan memanggil sekitar 100 atlet tambahan. Mereka berasal dari cabor atletik, balap sepeda, biliar, bulutangkis, catur, hapkido, hoki, sepak takraw, karate, menembak, kickboxing, kurash, panahan, panjat tebing, petanque.
Kemudian senam, sepatu roda, soft tennis, dance sport, taekwondo, triathlon, wushu, gantole, squash, akuatik, selam, selancar ombak.
dan berkuda. ”Dengan tambahan atlet ini maka formasi atlet NTB yang lolos ke PON Aceh-Sumut sudah lengkap,” tandasnya.