Menteri Sandiaga Uno Mendukung Penjual Jamu Dengan Alat Pemarut, Proses Produktif, Ekonomi Kuat, Indonesia Bangkit

- Jurnalis

Kamis, 4 November 2021 - 04:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menemukan adanya penjual jamu yang masih mengerjakan pembuatan Jamu dengan alat-alat yang tradisional. Hal ini ditemukan Sandi saat mengunjungi Desa Wisata Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Sandi kemudian langsung mengobrol dengan penjual jamu yang masih dibuat secara tradisional tersebut. “Jamu yang dibuat secara tradisional memang sudah jarang ditemukan, dan ini perlu dilestarikan,” katanya. Menurutnya, penjual jamu yang bernama Ibu Lomin atau biasa disapa Ina Ela tersebut adalah penjual jamu satu-satunya di Desa Bonjeruk. Sehingga penjualannya juga lumayan, bahkan dia sudah melakukan satu inovasi yaitu dengan menjual dua jenis jamu yaitu jenis bubuk dan siap minum.

Baca Juga :  Srikandi Ganjar Beber Pentingnya Kelola Sampah, BIsa jadi Kreasi Bernilai Jual

Menurut Sandi hal tersebut adalah salah satu inovasi yang mengikuti perkembangan, sehingga dengan adanya inovasi maka dia yakin usaha yang dilakukan oleh ibu Lomin bisa terus berkembang. “jadi bisa membangkitkan ekonomi Ibu Lomin dan kalau pesanan berlipat-lipat bisa meminta tolong warga lainnya sehingga bisa menciptakan lapangan kerja baru,” tegas Sandi.

Namun, saat Sandi berbincang dengan Bu Lomin dia mengeluhkan masih harus melakukan pekerjaan dengan sangat tradisional. Oleh karenanya, Sandi langsung memesan alat pemarut di salah satu marketplace untuk ibu Lomin guna meningkatkan produksinya. Diharapkan dengan ini selain peningkatan ekonomi bisa juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Desa Bonjeruk.

Baca Juga :  Berdayakan Ekonomi Pesantren dan Umat, Sulhan Muchlis Gagas Ponpes di Pulau Lombok sebagai Destinasi Wisata Syariah

Sementara ibu Lomin mengaku, kalau selama ini bahan-bahan jamu yang dijualnya memang harus diparut dan direbus secara manual. Sehingga dirinya memang terkadang keteteran dengan pesanan yang diterimanya. Walaupun saat ini dibantu oleh beberapa orang dalam membungkus jamu hasil buatannya. “Kalau yang pesan memang sudah banyak, tapi terkadang kita tidak sanggup menerima pesanan yang kian banyak,” tuturnya.

Hingga akhirnya dia mendapatkan alat pemarut jahe dari Mas mentri yang akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memproduksi jamunya. “Saya sangat terbantu dengan bantuan yang diberikan oleh pak menteri, kalau marut sendiri itu pasti lama, terimakasih atas bantuannya pak menteri”, tukasnya.

Berita Terkait

HM Nursiah Sebagai Calon Bupati Lombok Tengah 2030, Mohan: Harus Ambil Peran
Rinjani Travel Mart 2025 Hadir di The Mandalika, Perkuat Jejaring Bisnis Pariwisata NTB
ITDC Implementasikan Prinsip ESG Ekonomi Sirkuler Melalui “Integrated Food Surplus Program” Selama Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025
Bandara Lombok Buka Dua Rute Baru Menuju Tambolaka Dan Waingapu
Fokus Pembinaan Generasi Muda, Bupati Lombok Tengah Resmi Buka PORKAB POR Usia Dini 2025
Bupati Loteng Lepas Kafilah STQH Nasional CCVIII 2025 Menuju Kendari
Kirab Pataka HUT ke-80 Lombok Tengah Resmi Dimulai, Dilepas Wakil Bupati
Bupati Loteng Resmikan Plaza Simpang Tiga Dara Taman Bawaq Mudah Biao

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 19:45 WIB

HM Nursiah Sebagai Calon Bupati Lombok Tengah 2030, Mohan: Harus Ambil Peran

Senin, 13 Oktober 2025 - 18:12 WIB

Rinjani Travel Mart 2025 Hadir di The Mandalika, Perkuat Jejaring Bisnis Pariwisata NTB

Jumat, 10 Oktober 2025 - 16:48 WIB

ITDC Implementasikan Prinsip ESG Ekonomi Sirkuler Melalui “Integrated Food Surplus Program” Selama Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025

Jumat, 10 Oktober 2025 - 16:44 WIB

Bandara Lombok Buka Dua Rute Baru Menuju Tambolaka Dan Waingapu

Jumat, 10 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Fokus Pembinaan Generasi Muda, Bupati Lombok Tengah Resmi Buka PORKAB POR Usia Dini 2025

Berita Terbaru