Lombok Tengah – Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang di gelar di halaman Kantor Gubernur NTB pada hari ini, Selasa (17/08/2021). Komandan Kodim 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., bertindak selaku Komandan Upacara HUT Ke-76 Republik Indonesia.
Sebagai Komandan Kodim (Dandim) di wilayah Kabupaten Lombok Tengah, Letkol I Putu Tangkas ini merupakan lulusan Akademi Militer angkatan tahun 2002.
Pemerintah Provinsi NTB sebelumnya telah mengumumkan nama-nama yang terlibat dalam pelaksanaan upacara. Letkol I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., yang saat ini menjabat selaku Komandan Kodim 1620/Loteng, terpilih sebagai Komandan Upacara.
Hal ini sesuai surat permohonan ketua panitia untuk menjadi Komandan Upacara pada detik-detik proklamasi Kemerdekaan RI yang akan di gelar di halaman Kantor Gubernur NTB.
Termasuk Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas untuk mengibarkan bendera Merah Putih pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada Selasa, 17 Agustus 2021, telah di daulat untuk bertugas pada upacara tersebut.
Mereka yang menjadi Paskibraka 2021 berasal dari perwakilan masing-masing daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat telah dikukuhkan oleh
Gubernur NTB, Dr. Zulkieflimansyah, S. E., M. Sc., pada Senin, 16 Agustus 2021, di halaman Kantor Gubernur NTB.
Sejumlah pemuda dan pemudi telah mengucapkan Ikrar Putra dan Putri Indonesia dan siap untuk menjalankan tugasnya pagi ini.
Pelaksanaan Upacara berjalan penuh khidmad, serta aman dan lancar. Komandan Upacara dalam tugas itu menunjukkan derap langkah yang gagah perkasa, dengan di pundaknya tersangkut pedang senjata, menggambarkan dirinya siap menjaga keutuhan bangsa.
Menatap tajam tatapan para perwira, berdiri tegap dengan baret di kepala yang seolah melepaskan harapan kepada taruna-taruna muda, untuk melanjutkan tongkat estafet sebagai tentara.
Di katakan Dandim usai pelaksanaan Upacara, Dirinya mengaku bangga menjadi Komandan Upacara HUT RI ke-76. Ia menyebut tugas ini merupakan panggilan negara yang harus dilaksanakan.
“Kini saatnya kita tunjukkan pada dunia, dan katakan dengan lantang kepada mereka bahwa ini adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucapnya.
“Komandan upacara adalah suatu kehormatan. Apalagi tugas sebagai komandan upacara saat detik-detik Proklamasi Hari Kemerdekaan Indonesia. Terlebih, tugas tersebut diperoleh setelah dilakukan seleksi,” katanya.
“Saya sangat bersukur upacara Detik-Detik Proklamasi berjalan dengan baik dan tugas yg dibebankan ini dapat saya jalankan dengan sebaik-baiknya, untuk upacara penurunan Bendera saya ikut dan hadir di halaman Kantor Bupati Loteng ” pungkas Dandim.