Lombok Tengah – Komandan Kodim (Dandim) 1620/Loteng Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP memberikan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada siswa siswi Sekolah Madrasah Tsanawiyah Negri (MTSN) 2 Lombok Tengah JL. Raya Praya – Mataram Desa Jelantik Kec. Jonggat Selasa (22/06/2021).
Bertempat di ruang kelas 1 MTSN 2, Dandim dalam program TMMD KE-111 TA.2021 memberikan wawasan kebangsaan kepada 40 siswa/siswi MTS Guna menumbuhkan jiwa kebangsaan dan nasionalisme yang kuat kepada para pelajar.
Dandim pada kesempatan tersebut menegaskan akan pentingnya Wawasan kebangsaan sebagai sudut pandang/cara memandang seseorang atau kelompok orang untuk memahami keberadaan diri dan lingkunganya sebagai suatu bangsa, sehingga dapat bertingkah laku sesuai falsafah hidup bangsa.
“Dampak perkembangan tekhnologi dan informasi saat ini benar-benar mampu mempengaruhi perilaku dan karakter masyarakat utamanya generasi muda dan pelajar sebagai bagian aset strategis Bangsa Indonesia, karena ditangan para generasi mudalah kelangsungan hidup Bangsa Indonesia kedepan dibebankan,” ungkapnya.
“Untuk itu adik-adik selalu giat belajar, lebih aktif dalam menyerap ilmu pengetahuan dan tekhnologi namun harus selalu bijak dalam mengaplikasikannya, negara kita adalah negara besar yang kaya akan sumberdaya alam, sehingga sangat memerlukan orang-orang yang cerdas dengan tangan-tangan terampil yang berwawasan kebangsaan dalam mengelolanya,” pesan Dandim
Lebih lanjut, Dandim 1620/Loteng menegaskan, bahwa wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Dengan wawasan kebangsaan yang dilandasi oleh Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, bangsa Indonesia telah berhasil merintis NKRI yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur yang bertekad untuk mewujudkan bangsa yang maju dan mandiri serta sejahtera lahir dan batin,” tegasnya.
Saat menutup materi, Letkol Inf. I Putu Tangkas berharap agar siswa/siswi mampu menyerap secara bijak informasi dan publikasi yang masuk dari berbagai media baik elektronik, media cetak maupun media sosial.
“Saya juga berharap agar selalu mencari kegiatan positif dan tidak mudah terpengaruh hal-hal negatif, sehingga kelak mampu menjadi generasi yang handal dan berkualitas,” tutupnya.