Lombok Tengah – Komandan Koramil (Danramil) 05/Janapria Kodim 1620/Loteng Kapten Inf. Suliono S.IP, berbagi Ta’jil dan membagikan masker kepada warga masyarakat jelang berbuka puasa untuk saling berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadhan. Danramil menilai Ramadhan merupakan momentum tepat untuk saling berbagi kebaikan apalagi di masa pandemi saat ini.
Oleh karenanya, bersama Anggota Koramil Janapria dan ibu-ibu persit Ranting VI Koramil 1620-05/Janapria dipimpin langsung Danramil menggelar acara berbagi ta’jil (Sejumlah paket makanan dan minuman untuk berbuka puasa) serta membagikan masker kepada masyarakat pengendara baik R2 maupun R4 di Desa Janapria Kec. Janapria Kab. Lombok Tengah Prov. NTB, Senin (19/04/2021). Tepatnya di depan Makoramil 1620-05/Janapria.
“Mari kita saling berbagi khususnya para Anggota Koramil untuk berbuat kebaikan, berbagi, memberikan zakatnya, infaknya, dan Soadaqahnya karena pada bulan suci Ramadan, banyak orang yang membutuhkan,” kata Danramil saat acara berlangsung.
Danramil menambahkan, apalagi Ramadhan kali ini masih di suasana pandemi Covid-19, banyak masyarakat yang ekonominya terdampak. Karena itu, berbagi dapat meringankan penderitaan orang lain.
Ia juga mengingatkan, kepada kita semua untuk tidak lalai dalam menjalankan Disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) sekaligus mengajak untuk berbuat kebaikan dengan saling memberi, berbagi kepada masyarakat dalam suasana yang memprihatinkan.
“Karena Pandemi wabah Virus Corona yang masih terjadi maka kita semua jangan abaikan gunakan masker terlebih saat berpergian, tetap disiplin Prokes, pahalanya juga sangat banyak bila kita menjaga kesehatan demi diri sendiri dan orang lain, kebaikan dilipatgandakan, doa-doa juga diterima. Karena itu marilah saat ini kita semua untuk sama sama saling melakukan kebaikan-kebaikan itu,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Danramil mengimbau agar Ramadhan dijadikan sebagai momentum untuk memperbaiki diri serta memohon ampun kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk memohon inayah-Nya (perlindungan), khususnya dari segala bencana yang tengah melanda bangsa Indonesia.
“Apalagi bulan suci Ramadhan adalah bulan yang penuh ampunan,” jelasnya.
“Mari kita jadikan bulan Ramadan sebagai bulan untuk memohon ampun kepada Allah. Karena kita menyadari bahwa kita semua tidak ada yang luput dari dosa, kita bukan makhluk yang maksum (terpelihara dari dosa). Juga memohon perlindungan-Nya, karena kita bukan orang yang dijamin masuk surga,” kata Danramil.
Sejalan dengan hal tersebut, Ia juga berharap, semoga acara tarhib (penyambutan) Ramadhan ini dapat memberi nilai tambah dalam menyambut kehadiran bulan Ramadhan sehingga menimbulkan kerinduan umat Islam kepada Ramadhan dan meningkatkan semangat dalam beribadah di bulan ini.