Pasar Buah Pancor Dao, DPRD Fraksi PKS Sarankan Pemerintah Desa dan Dinas Terkiat Komunikasi Agar Bisa Di Fungsikan

- Jurnalis

Kamis, 25 Februari 2021 - 12:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok Tengah – Pasar Buah modern Yang berada di Pancor Dao Desa Aik Darek menjadi sorotan masyarakat karena disenyalir kerap disalah difungsikan. Terkait hal tersebut salah seorang anggota DPRD Loteng dari Fraksi PKS langsung turun mengecek pasar buah modern tersebut, Kamis 25 Pebruari 2021.

“Dari laporan yang kami terima, gedung atau pasar buah itu katanya dijadikan trmpat minum-minuman keras dan , bawa perempuan,” kata ketua fraksi PKS, H. Ahmad Supli.

Dalam kunjungannya, Dewan menyarankan agar pihak Desa setempat koordinasi dengan Dinas terkait agar dapat mengelola bangunan yang terbengkalai di kawasan itu. Dewan juga berencana akan membuat Pansus Aset agar aset di daerah ini tidak terbengkalai dan fasilitas yang ada juga tidak hilang.

“Aset daerah ini harus kita manfaatkan. Dengan begitu, otomatis akan berimbas juga terhadap pendapatan daerah,” ujarnya.

Kepala Desa Aik Darek, Abdurrasyid, mengatakan, sejak mulai dibangun pada tahun 2012 lalu, pasar tersebut jarang difungsikan. Sesekali digunakan sebagai tempat pelatihan UMKM namun tidak pernah koordinasi dengan pihak Desa.

Baca Juga :  Ini Arahan Presiden Dalam Rakornas Penanggulangan Bencana

Terkait penyalahgunaan pasar, pihak desa tidak berani memastikan akan hal tersebut. Setahu dia, memang pernah ada laporan tentang perempuan dibawa ke sana, kemudian ada beberapa ayam jantan jenis bangkok yang dikurung penjaga pasar.

“Mendengar laporan itu, kami juga sempat berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk menggerebek tempat itu. Tapi tidak ada kejelasan,” akunya.

“Aset ini sayang sekali jika tidak dimanfaatkan. Kalaupun Pemerintah Daerah tidak manfaatkan, kami dari pihak Desa siap mengelola,” kata Kades

Sementara, Dewan fraksi PKS, Dapil Batukliang – Batukliang Utara, HM. Sidik Maulana, mengungkapkan jika pihaknya sudah berkoordinasi langsung bersama pemuda bagian utara ke Dinas terkait agar diizinkan mengelola pasar tersebut. Namun sejauh ini belum ada kejelasan.

“Padahal, jika Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengizinkan maka kami siap manfaatkan untuk menjual buah dan produk UKM produk warga sekitar. Namun, sampai dengan saat ini belum ada tindak lanjut dari Dinas terkait,” terangnya.

Ditanya terkait penyalahgunaan pasar, Sami’un, penjaga pasar setempat mengakui jika dulu pernah dijadikan tempat minum dan tempat makan saat bulan puasa. Masalah perempuan yang dibawa ke sana dan dijadikan tempat sabung ayam, pihaknya menepis dugaan tersebut. Ia mengaku sekedar pelihara ayam bangkok saja untuk diperjualbelikan.

Baca Juga :  Seorang Pelajar 14 Tahun di Temukan Meninggal di Wisata Danau Biru Lombok Tengah

“Kalau sekarang tidak ada lagi orang minum di sini. Apalagi bawa perempuan dan sabung ayam. Saya berani tanggung jawab. Bahkan saya siap ditangkap jika itu yang saya lakukan. Saya jaga di sini juga berdasarkan SK Bupati,” klarifikasi Sami’un.

Terpisah, Penjabat Sekda sekaligus Plh. Bupati Lombok Tengah, Drs  HL. Muh. Idham Halid, mengatakan jika Pemda pada prinsipnya setuju jika pasar dikelola Desa. Namun, koordinasikan dulu dengan Disperindag.

“Tolong konfirmasi ke Disperindag dulu ya. Kalau Pemda pada prinsipnya setuju saja jika Desa yang mengelola,” balasnya singkat via WhatsApp.

Kepala Disperindag Lombok Tengah, H. Saman saat dihubungi wartawan media ini belum bisa memberikan keterangan terkait hal itu. Mengingat ia saat ini dalam kondisi sakit.

“Saya lagi sakit ini dek. Belum bisa memberikan keterangan terkait hal itu,” jawabnya singkat.

Berita Terkait

Bupati Pimpin Pembuatan Formasi 80 HUT RI di Sirkuit Mandalika
Festival Budaya dan Kuliner sasak Di Pringgarata Akan Di Meriahkan Artis Nasional Kirey dan Dara
ITDC Dorong Ekonomi Berbasis Sportainment Tourism Lewat FIM ARRC, Mandalika Racing Series Porsche Carrera, dan Mandalika Suka-Suka
HUT RI Ke-80, Kades Dan Ketua BPD Desa Taman Indah Lepas Puluhan Peserta Gerak Jalan Indah
Ribuan Peserta Jalan Sehat Meriahkan HUT RI ke-80 Di Desa Taman Indah Pringgarata
ITDC Serahkan Lahan TTA3-A di The Mandalika untuk Percepatan Investasi dan Pengembangan Kawasan  
Mahasiswa KKN Universitas Mataram Ciptakan Hidroponik dari Botol Bekas dan Gelar Sosialisasi Pertanian Ramah Lingkungan
Poltekpar Lombok Gelar Yudisium ke-VI Selama Dua Hari, 284 Mahasiswa Resmi Menyandang Gelar Sarjana

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:06 WIB

Bupati Pimpin Pembuatan Formasi 80 HUT RI di Sirkuit Mandalika

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:56 WIB

Festival Budaya dan Kuliner sasak Di Pringgarata Akan Di Meriahkan Artis Nasional Kirey dan Dara

Selasa, 12 Agustus 2025 - 19:32 WIB

ITDC Dorong Ekonomi Berbasis Sportainment Tourism Lewat FIM ARRC, Mandalika Racing Series Porsche Carrera, dan Mandalika Suka-Suka

Senin, 11 Agustus 2025 - 21:52 WIB

HUT RI Ke-80, Kades Dan Ketua BPD Desa Taman Indah Lepas Puluhan Peserta Gerak Jalan Indah

Minggu, 10 Agustus 2025 - 19:48 WIB

Ribuan Peserta Jalan Sehat Meriahkan HUT RI ke-80 Di Desa Taman Indah Pringgarata

Berita Terbaru

Lombok Tengah

Bupati Pimpin Pembuatan Formasi 80 HUT RI di Sirkuit Mandalika

Jumat, 15 Agu 2025 - 19:06 WIB