Industrialisasi Sektor Kelautan dan Perikanan NTB, Budidaya Lobster dan Rumput Laut Kian Menggeliat

- Jurnalis

Kamis, 18 Februari 2021 - 14:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok Timur – Hasil produksi pengolahan dari komoditas laut menjadi salah satu prioritas pemerintah Provinsi NTB untuk terus ditingkatkan melalui program industrialisasi. Salah satunya adalah industri budidaya lobster yang ada di Telong Elong, Desa Jerawaru dan budidaya rumput laut di Desa Sereweh Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur.

Gubernur NTB, Dr. H.Zulkieflimansyah, M.Sc., saat meninjau langsung pusat budidaya lobster di NTB tersebut memberikan perhatian khusus kepada puluhan kelompok nelayan lobster. Doktor Zul sapaan akrab Gubernur, mendorong agar budidaya lobster yang sedang berkembang tersebut supaya bisa memanfaatkan permesinan dalam proses pengelolaannya.

Dengan menghadirkan sentuhan mesin, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas sekaligus memghadirkan nilai tambah dalam proses budidaya lobster dan rumput laut yang dikembangkan masyarakat. Artinya program industrialisasi di sektor budidaya hasil laut akan memberikan lapangan kerja yang lebih luas dan nilai tambah perekonomian masyarakat semakin meningkat.

“Salah satu pondasi program industrialisasi adalah permesinan. Mesin akan meningkatkan nilai produktifitas dan efisiensi waktu yang lebih cepat. Apalagi mesin-mesin seperti Coldstorage, Coldbox, Mesin Pencacah dan sebagainya dapat dibuat oleh anak-anak NTB,” tegas Doktor Zul dihadapan puluhan nelayan budidaya lobster di Dermaga Telong Elong, Kamis (18/02/21).

Lebih lanjut, ia mengajak pembudidaya lobster membayangkan, betapa nilai produktifitas dan kesejahteraan bisa berubah total hanya dengan memanfaatkan permesinan. Begitu juga dengan hasil budidaya rumput laut yang ada.

Baca Juga :  Jelang WSBK, Dandim Loteng Imbau Masyarakat Jaga Kondusifitas Dan Kearifan Lokal

“Misalnya, hadirnya mesin pencacah akan meningkatkan hasil pakan ternak lobster, suplay pakannya tetap tersedia jika pakan ternak lebih maka kita bisa mendistribusikan ke tempat lain. Itulah indahnya industrialisasi,” ujarnya.

Apalagi adanya mesin Coldstorage dan Coldbox, karena semua hasil budidaya laut termasuk produk cepat rusak (perishable). Maka dengan adanya mesin-mesin itu akan membuat hasil budidaya bisa bertahan berbulan-bulan sehingga kesegarannya dapat dipertahankan dan harganya pun tetap terjaga.

Begitu juga dengan budidaya rumput laut di Desa Sereweh Kecamatan Jerowaru. Pasalnya, disekitar kawasan pesisir tersebut merupakan sentral budidaya lobster dan budidaya rumput laut yang harus diprioritaskan pengembangan dan pemanfaatannya.

Menurut Gubernur pengolahan kedua budidaya tersebut harus benar-benat memanfaatkan teknologi mesin yang ada. Sehingga di sekitar kawasan itu akan benar terwujud sebagai pusat suplay bahan baku rumput laut dan lobster.

Selain itu, Dr Zul juga meminta kepada Dinas Kelautan dan Perikanan NTB untuk benar-benar memanfaatkan anggaran demi meningkatkan kesejahteraan bagi nelayan-nelayan di NTB. Pemerintah Provinsi NTB akan tetap membantu dan memfasilitasi para nelayan untuk lebih meningkatkan hasil budidaya laut demi kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitar pesisir.

Menanggapi hal itu, Kapala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Timur, Hariyadi Suryanggana menjelaskan, pemerintah kabupaten Lombok Timur telah melakukan MoU dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk menjadikan kawasan Telong Elong sebagai kampung lobster.

Baca Juga :  Pengamanan Event Balap Sepeda L'Etape Tour De France 2022, Polres Loteng Gelar Apel Pasukan

“Insya Allah dalam waktu dekat, kami bersama masyarakat budidaya lobster akan terus meningkatkan budidayanya sehingga kawasan kami layak menjadi kampung lobster,” ungkapnya.

Untuk mewujudkan hal itu pihaknya masih mengalami kendala terkait masih banyaknya aktivitas penangkapan yang menganggu budidaya lobster di sekitar kawasan. Karena itu, mewakili masyarakat budidaya berharap kepada pemerintah Provinsi untuk meminimalisir kegiatan penangkapan di sekitar budidaya lobster.

“Ada harapan besar kami, sehingga kawasan kami segera diwujudkan menjadi kampung lobster. Mudah-mudahan itu bisa direvisi agar kawasan lebih banyak budidaya dari pada wilayah tangkap,” harapnya.

Kunjungan Gubernur di kawasan ini didampingi oleh Kepala BI Perwakilan NTB serta para kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi NTB. Kunjungan diawali dengan bertemu dengan puluhan nelayan budidaya lobster di dermaga Telong Elong, kemudian dilanjutlan dengan kunjungan kepada kelompok masyarakat budidaya rumput laut di Desa Sereweh.

Gubernur juga menyerahkan bantuan mesin kepada kelompok masyarakat budidaya lobster dan rumput laut. Bantuan mesin tersebut diantaranya mesin Coldstorage, Coldbox, Mesin Pencacah, bibit rumput laut dan tali budidaya rumput laut.(red)

Berita Terkait

Import Audi R8 spec balap ke Pertamina Mandalika International Circuit, BEA masuknya ditangguhkan
Deretan Highlight Event Februari 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit
Okupansi dan Kunjungan Wisatawan di Kawasan ITDC Tahun 2024 Capai Rekor Tertinggi
Klinik Pratama Poltekpar Lombok Raih Akreditasi Paripurna Dari Kemenkes RI, Hari Ini Gelar Donor Darah
Harga Cabai Meroket, Wabup Loteng Sidak Ke Pasar Renteng
Sidang Paripurna, DPRD Lombok Tengah Usulan Pemberhentian dan Penetapan Bupati-Wakil Bupati
Bupati Pathul Hadiri Pelatihan Digitalisasi dan Bimbingan Teknik Pengelolaan Keuangan Daerah Berbasis SIPD RI
Penandatanganan LUDA LOT ACTA-1, The Mandalika Destinasi Pilihan Investor Domestik dan Internasional

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:36 WIB

Import Audi R8 spec balap ke Pertamina Mandalika International Circuit, BEA masuknya ditangguhkan

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:34 WIB

Deretan Highlight Event Februari 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:15 WIB

Okupansi dan Kunjungan Wisatawan di Kawasan ITDC Tahun 2024 Capai Rekor Tertinggi

Jumat, 17 Januari 2025 - 17:34 WIB

Klinik Pratama Poltekpar Lombok Raih Akreditasi Paripurna Dari Kemenkes RI, Hari Ini Gelar Donor Darah

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:12 WIB

Sidang Paripurna, DPRD Lombok Tengah Usulan Pemberhentian dan Penetapan Bupati-Wakil Bupati

Berita Terbaru

Tak Berkategori

Lombok Tengah Matangkan Persiapan Menuju STQH ke-XXVIII NTB

Senin, 20 Jan 2025 - 10:14 WIB