Nama Komisaris Bank NTB Syariah Dipalsukan untuk Ajukan Pinjaman 2 Miliar-Investasi Emas Antam

- Jurnalis

Sabtu, 20 Januari 2024 - 16:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mataram – Nama Komisaris Independen Bank NTB Syariah Hj Putu Selly Andayani dipalsukan oleh oknum menarik sejumlah uang dari Bank NTB Syariah. Modusnya, pelaku memalsukan identitas Selly seperti tanda tangan dan nomor WhatsApp untuk menarik sejumlah uang tersebut. Tak tanggung-tanggung, pelaku meminta pinjaman sebesar Rp 2 miliar lewat Koperasi Bank NTB Syariah.

Namun, modus yang digunakan pelaku terendus usai pihak Koperasi Bank NTB Syariah melakukan konfirmasi kepada Selly.

“Tadi saya ditelpon dari pihak Koperasi Bank NTB, ditanya apa betul memberikan rekomendasi untuk pencairan pinjaman atas nama Pak Made Mantre sebesar Rp 2 miliar. Saya kaget kan. Saya jawab ndak ada,” ujar Selly , Sabtu Malam (20/1/2024).

Baca Juga :  Irjen Kemenkumham Serukan Tindak Lanjuti Hasil Pemeriksaan BPK

Pihak Koperasi Bank NTB Syariah menerangkan bahwa surat rekomendasi yang memuat tanda tangan Selly juga menggunakan kop resmi surat dari Bank NTB Syariah.

Soalnya di sini ada tanda tangannya bunda (Selly), tali itu kan bisa saja discan. Foto WA juga dipakai tapi nomornya berbeda kan. Ini kan harus konfirmasi, nomor WA saya tidak sama,” jelasnya.

Dijelaskan Selly, pihak Bank NTB Syariah hampir saja memproses peminjaman uang tersebut.

“Pelaku juga menelpon Pak Subakir (Dirut Bank NTB lama) untuk meminta persetujuan padahal sekarang kan Dirutnya adalah Pak Kukuh. WA pihak koperasi Bank NTB Syariah diretas juga oleh hacker (pelaku),” terangnya.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham NTB Tanamkan Pentingnya HAM bagi Siswa Siswi SMP

Tak hanya itu, sepekan sebelumnya, dengan modus yang hampir sama, identitas Selly juga dipalsukan untuk peminjaman sejumlah uang pembelian emas antam.

“Kemarin seminggu sebelumnya, nama saya dipakai juga buat minjam uang pembelian emas antam itu. Dipakai juga foto yang sama tapi nomor hp nya beda. Dipikir saya jual beli emas. Itu beredar. Saya klarifikasi,” jelasnya.

Selly pun meminta semua pihak untuk cerdas memverifikasi informasi. Ia merasa penting untuk mempublikasikan agar tidak terjadi lagi persitiwa serupa.

“Saya duga modus seperti ini masih akan digunakan. Saya harap semua cerdas dengan kondisi seperti ini. Saya koordinasi untuk mengusut siapa pelakunya,” tukasnya.

Berita Terkait

Lakpesdam NU Apresiasi Strategi ‘Cooling System’ Polri dalam Amankan Pilkada NTB
Polres Loteng Amankan Terduga Pelaku Pencemaran Nama Baik Tuan Guru Bagu Melalui Media Sosial
Polres Loteng Selidiki Temuan Mayat Bayi Di Kecamatan Pringgarata
Ijazah Palsu, Polres Loteng Tahan Oknum Anggota DPRD
Polres Loteng Tetapkan Oknum Anggota DPRD Sebagai Tersangka Pemalsuan Ijazah
Polres Loteng Selidiki Video WNA Diduga Melakukan Perbuatan Tidak Senonoh di Pantai Kuta
Penasehat hukum I Wayan Ardana Putra Minta Polda NTB Mediasi Guna Menemukan Titik Temu
Dituduh Menyerobot Lahan, Kuasa Hukum I Wayan Ardana Putra Bertemu Kades Malaka

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 20:10 WIB

Lakpesdam NU Apresiasi Strategi ‘Cooling System’ Polri dalam Amankan Pilkada NTB

Kamis, 12 Desember 2024 - 18:09 WIB

Polres Loteng Amankan Terduga Pelaku Pencemaran Nama Baik Tuan Guru Bagu Melalui Media Sosial

Jumat, 18 Oktober 2024 - 22:11 WIB

Polres Loteng Selidiki Temuan Mayat Bayi Di Kecamatan Pringgarata

Rabu, 16 Oktober 2024 - 00:21 WIB

Ijazah Palsu, Polres Loteng Tahan Oknum Anggota DPRD

Rabu, 9 Oktober 2024 - 07:20 WIB

Polres Loteng Tetapkan Oknum Anggota DPRD Sebagai Tersangka Pemalsuan Ijazah

Berita Terbaru