Pustlitbang Polri Lakukan Penelitian di Polres Lombok Tengah Dalam Rangka Efektivitas Implementasi SOTK Pusinafis

- Jurnalis

Selasa, 22 Juni 2021 - 04:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok Tengah, (NTB) – Tim Puslitbang Polri yang dipimpin oleh Kombes Pol. Drs. M. Asrul Aziz, M.AP, dengan konsultan dari STIK Lemdiklat Polri Dr. Yopik Gani, S.IP, M.SI beserta 2 orang anggota tim dan Tim Supervisi Pusinafis Bareskrim Polri yang dipimpin oleh AKBP. Yani Nuryani, S.I.K, M.Krim mengunjungi Polda NTB. Kedatangan Tim Puslitbang Polri dan Supervisi Inafis Bareskrim Polri dalam rangka Penelitian Tentang Efektivitas Impementasi SOTK Pusinafis Bareskrim Polri di Polres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Kedatangan Tim Puslitbang Polri di Polres Lombok Tengah, Polda NTB diterima langsung oleh Wakapolres Lombok Tengah Kompol Ketut Tamiana serta dihadiri oleh Pju dan perwakilan Kapolsek jajaran Polres Lombok Tengah. Selanjutnya, Tim Puslitbang Polri menuju Aula untuk melaksanakan penelitian lebih lanjut.

Baca Juga :  Bantu Masyarakat Lombok di Perantauan, HBK Salurkan Sembako

Kombes Pol. Drs. M. Asrul, M.AP, selaku ketua tim menjelaskan bahwa dalam undang-undang no 2 tahun 2002 pasal 14 ayat 1 butir “h” disebutkan bahwa polri berkewajiban menyelenggarakan identifikasi kepolisian, kedokteran kepolisian, laboratorium forensik dan psikologi kepolisian untuk kepentingan tugas kepolisian yg keempatnya disebutkan dalam satu ayat yang sama dikanding maksud tertentu

“Penelitian ini bertujuan sebagai rujukan dalam memberikan masukan kepada pimpinan polri dalam rangka penguatan struktur kelembagaan inafis dikewilayahan,” jelasnya, di Praya (22/6).

Baca Juga :  Polsek Kuta Gelar Baksos, Bagi Sembako Kepada Warga Lingkar Sirkuit Moto GP

Dengan harapan lanjutnya, hasil nantinya dapat mengoptimalisasi fungsi inafis dalam mendukung proses penyelidikan dan penyidikan tindak pidana serta tugas lainnya serta perumusan struktur kelembagaan inafis ditingkat polda, polres dan polsek yang ideal dan sesuai kebutuhan.

“Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan tanya jawab, atau Focus Group Discussion (FGD) dengan Satuan Reskrim terkhususnya Identifikasi (Inafis),” ujarnya.

Dalam Penelitian ada 6 indikator yaitu Struktur Organisasi, Beban Kerja, Sumber daya manusia, Anggaran, Peralatan dan Hubungan tata cara kerja.

Berita Terkait

Wabup HM Nursiah Jadi Pembicara Nasional, Paparkan Pendidikan Inklusif Berkualitas di Jakarta
Sejarah Baru, Sirkuit Mandalika Sukses Gelar Ajang Balap Roda Empat Internasional GT World Challenge Asia 2025
ITDC Gandeng Investor Asing Bangun Common Luxury Garage & Workshop di Pertamina Mandalika International Circuit
MTQ XXXI Praya Timur Resmi Dibuka, 308 Peserta Ikuti Lomba
The Mandalika Jadi Tuan Rumah Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025: ITDC Dorong Sinergi Kuliner,  Investasi, dan Pariwisata
Dukung Pariwisata Hijau, Rombongan IGS Tanam Pohon Di Kawasan Sirkuit Mandalika
Pertamina Fastron Dukung Tim Lamborghini di GT3 World Challenge Asia di Mandalika
GT World Challenge Asia 2025 – Driver Briefing Resmi Digelar, Tandai Debut Balap GT3 Internasional di Indonesia

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:51 WIB

Wabup HM Nursiah Jadi Pembicara Nasional, Paparkan Pendidikan Inklusif Berkualitas di Jakarta

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:01 WIB

Sejarah Baru, Sirkuit Mandalika Sukses Gelar Ajang Balap Roda Empat Internasional GT World Challenge Asia 2025

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:14 WIB

ITDC Gandeng Investor Asing Bangun Common Luxury Garage & Workshop di Pertamina Mandalika International Circuit

Minggu, 11 Mei 2025 - 08:56 WIB

MTQ XXXI Praya Timur Resmi Dibuka, 308 Peserta Ikuti Lomba

Minggu, 11 Mei 2025 - 08:34 WIB

The Mandalika Jadi Tuan Rumah Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025: ITDC Dorong Sinergi Kuliner,  Investasi, dan Pariwisata

Berita Terbaru

Lombok Tengah

MTQ XXXI Praya Timur Resmi Dibuka, 308 Peserta Ikuti Lomba

Minggu, 11 Mei 2025 - 08:56 WIB