Lombok Tengah – PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau ITDC mendukung penuh penyelenggaraan Indonesia Gastrodiplomacy Series (IGS) 2025 melalui rangkaian kegiatan di Bukit 360, Pertamina Mandalika International Circuit, The Mandalika. IGS 2025- adalah forum strategis diplomasi rasa yang mempertemukan kuliner khas Nusa Tenggara Barat (NTB), budaya, investasi, dan pariwisata kelas dunia.
Acara yang diinisiasi oleh Kementerian Luar Negeri RI ini dihadiri oleh 38 Duta Besar beserta pasangan serta diplomat asing dari 27 negara dari Eropa, Asia, Afrika, hingga Oseania, juga Wakil Gubernur NTB, dan Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata. Influencer nasional Ria Ricis turut meramaikan acara untuk memperkuat promosi digital Mandalika.
Direktur Operasi ITDC, Wenda R Nabiel menyampaikan “Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025 membuktikan bahwa The Mandalika tidak hanya destinasi sportainment tetapi juga panggung strategis diplomasi internasional yang mengusung nilai budaya, ekonomi, dan keberlanjutan.”
Rangkaian kegiatan di The Mandalika diawali dengan kegiatan penanaman pohon Tabebuya (Handroanthus Chrysotrichus) di area inner sirkuit sebagai simbol komitmen hijau ITDC dan mitra pemerintah. Inisiatif ini menandai semangat keberlanjutan dan komitmen ITDC sebagai pengelola kawasan pariwisata ramah lingkungan.
Kegiatan dilanjutkan dengan live cooking oleh Chef Shita Kamala Devi yang menyajikan cita rasa khas Lombok, NTB, memperkenalkan kekayaan kuliner lokal, dan filosofi makanan masyarakat NTB kepada komunitas diplomatik dunia. Melalui pengalaman kuliner yang otentik, delegasi dapat merasakan langsung nilai-nilai warisan kuliner Indonesia yang tidak hanya lezat, tetapi juga sarat makna budaya.
Staf Ahli Menlu, Duta Besar R. Heru Hartanto Subolo yang memimpin delegasi menyampaikan bahwa Indonesia Gastrodiplomacy Series merupakan wujud nyata konsep Indonesia Incorporated.
2 / 2
“Inisiatif ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam meningkatkan visibilitas dan daya saing Indonesia dalam skala global,” ungkapnya.
Selain itu, IGS 2025 juga membuka ruang promosi UMKM unggulan lokal, seperti Dharmasetya Handwoven Fabric (Dharmasetya Artshop), kerajinan Ketak Rattan & Bamboo Craft Purnama (Purnama Shop), dan Kaki Rinjani Coffee Group (Telapen Coffee), sekaligus memperkenalkan peluang investasi di kawasan The Mandalika. Dalam kesempatan ini, Tim Komersial ITDC juga menyampaikan pemaparan mengenai berbagai kemudahan berinvestasi di kawasan The Mandalika, mulai dari infrastruktur, dukungan regulasi, hingga peluang kolaborasi sektor pariwisata dan ekonomi hijau.
Momentum ini semakin kuat dengan kehadiran ajang balap GT World Challenge Asia 2025. Para delegasi menikmati pengalaman sport tourism, termasuk experience lap di sirkuit, yang memperlihatkan sinergi antara event internasional, destinasi unggulan, dan promosi nasional secara terintegrasi.
Melalui IGS 2025, ITDC menegaskan komitmennya dalam mendorong The Mandalika sebagai katalis pariwisata berkelas dunia berbasis budaya, lingkungan, dan ekonomi berkelanjutan.