Bupati Lombok Utara Pimpin Raker Program 100 Hari Kerja

- Jurnalis

Selasa, 9 Maret 2021 - 01:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok Utara – Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu SH didampingi Wabup Danny Karter Febrianto ST MEng pimpin rapat Koordinasi program 100 hari kerja pimpinan daerah, bertempat di Aula Kantor Bupati setempat (8/3/2021). Hadir pula Penjabat Sekda KLU Drs H Raden Nurjati, Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten, Para Pimpinan OPD, Para Kabag dan Camat lingkup Pemda KLU.

Bupati Djohan dalam arahannya menyampaikan agenda tunggal kita yakni program 100 hari kerja yang harus dilaksanakan dalam mengawali tugas-tugas kepala daerah pada tahun 2021.

“Salah satu yang sedang kita laksanakan adalah mengurus RTG dengan SK susulan, hampir 10 ribu belum terealisasi. Kita sudah mulai program 100 hari, sehingga kita tidak perlu mulai dengan cara yang salah, tetapi harus dengan cara baik. Tentu ada pahitnya dan ini saya pikir berat,” tuturnya sembari optimis.

Dalam pada itu, Wabup Danny kepada awak media menyampaikan sudah ada beberapa program 100 hari kerja.

“Teman-teman wartawan juga sudah mengetahui program 100 hari kerja dan ini sinergitas. Terutama masalah RTG ini akan kita sinergikan dengan BPBD, LH Perkim dan PUPR,” imbuhnya.

Baca Juga :  Jelang Munas IKA Unram, Para Alumni lakukan kritik

Lebih lanjut Wabup menambahkan pada Program Memaraq, semua bekerja Humas, Kominfo, Pariwisata dan lain-lain. OPD harus memiliki kesepemahaman tentang visi misi bupati dan wabup sehingga dalam program 100 hari bisa bersinergi dengan baik.

Menurutnya, jika dari pemerintahan (kemarin) ada program yang bisa kita masukkan dalam program 100 hari, dilakukan percepatan, walaupun memang goalnya bukan pada program 100 hari, tetapi pada program berkelanjutan.

“Kami optimistis program 100 hari ini bisa tercapai dan berjalan, OPD responsnya baik, beberapa program harus di prioritaskan,” urainya.

Masih terkait RTG, tim validasi RTG sudah bekerja dan hasilnya dikirim ke desa supaya bisa disampaikan ke masyarakat untuk ditindaklanjuti.

Sementara itu, Akademisi Universitas Brawijaya Malang Dr Sumiadi dalam paparan yang disampaikannya mengatakan kondisi daerah masih tertinggal di beberapa aspek, maka tidak ada cara lain selain menciptakan inovasi pada beberapa pelayanan publik.

Baca Juga :  Tingkatkan Pelayanan, Polda NTB Launching Sejumlah Inovasi

“Jika kita berjalan dengan orang lain, berjalan dengan kecepatan sama, maka kita menjadi daerah yang tetap tertinggal sehingga logikanya adalah kita harus melaju dengan kecepatan lebih tinggi dengan inovasi,” urainya.

Dijelaskannya, tujuh visi mengapa diperlukan, lantaran program-program yang disusun baik program unggulan maupun program 100 hari mesti inline. Diantaranya Memaraq, Merikeq, Pelayanan Prima dan Pariwisata Bangkit, sehingga ke depan manfaatnya betul-betul dirasakan masyarakat dan ada peningkatan indeks kepuasan masyarakat.

“Pariwisata supaya ada optimisme dari para pelaku wisata yaitu Pariwisata KLU Bangkit. Tujuan yang penting adalah rembuq bareng antara pemerintah daerah dan juga masyarakat sekitar. Bagaimana mengelola pariwisata supaya bisa menguntungkan pelaku pariwisata, masyarakat sekitar dan juga pemda,” tandasnya.

Ditambahkannya, revitalisasi obyek pariwisata prioritas spesifik semisal di Pantai Impos. Kendati memprihatinkan, jalan masuk ke Pantai Impos belum baik. Dalam program 100 hari ini bisa diperbaiki.

Rangkaian acara berjalan lancar dan khidmat dengan tetap menerapkan prokes Covid-19. Dilanjutkan diskusi bersama.

Berita Terkait

Wabup HM Nursiah Jadi Pembicara Nasional, Paparkan Pendidikan Inklusif Berkualitas di Jakarta
Sejarah Baru, Sirkuit Mandalika Sukses Gelar Ajang Balap Roda Empat Internasional GT World Challenge Asia 2025
ITDC Gandeng Investor Asing Bangun Common Luxury Garage & Workshop di Pertamina Mandalika International Circuit
MTQ XXXI Praya Timur Resmi Dibuka, 308 Peserta Ikuti Lomba
The Mandalika Jadi Tuan Rumah Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025: ITDC Dorong Sinergi Kuliner,  Investasi, dan Pariwisata
Dukung Pariwisata Hijau, Rombongan IGS Tanam Pohon Di Kawasan Sirkuit Mandalika
Pertamina Fastron Dukung Tim Lamborghini di GT3 World Challenge Asia di Mandalika
GT World Challenge Asia 2025 – Driver Briefing Resmi Digelar, Tandai Debut Balap GT3 Internasional di Indonesia

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:51 WIB

Wabup HM Nursiah Jadi Pembicara Nasional, Paparkan Pendidikan Inklusif Berkualitas di Jakarta

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:01 WIB

Sejarah Baru, Sirkuit Mandalika Sukses Gelar Ajang Balap Roda Empat Internasional GT World Challenge Asia 2025

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:14 WIB

ITDC Gandeng Investor Asing Bangun Common Luxury Garage & Workshop di Pertamina Mandalika International Circuit

Minggu, 11 Mei 2025 - 08:56 WIB

MTQ XXXI Praya Timur Resmi Dibuka, 308 Peserta Ikuti Lomba

Minggu, 11 Mei 2025 - 08:34 WIB

The Mandalika Jadi Tuan Rumah Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025: ITDC Dorong Sinergi Kuliner,  Investasi, dan Pariwisata

Berita Terbaru

Lombok Tengah

MTQ XXXI Praya Timur Resmi Dibuka, 308 Peserta Ikuti Lomba

Minggu, 11 Mei 2025 - 08:56 WIB