Mataram – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi NTB ke-62, Pemerintah Provinsi NTB melaunching NTB Mall bertempat di Kantor Dinas Perdagangan Provinsi NTB pada Kamis, 17 Desember 2020.
Gubernur NTB dalam sambutannya mengaku bangga dengan gebrakan Dinas Perdagangan bersama Dekranasda Provinsi NTB. Menurut Gubernur, pada zaman sekarang ini pemerintah harus hadir mengaomodir seluruh usaha masyarakat.
“Ini luar biasa, saya yakin pelaku usaha pasti terbantu dengan keberadaan NTB Mall ini,” ungkap Gubernur yang populer disapa Bang Zul tersebut.
Tantangan UMKM, lanjut Bang Zul, bukan pada proses pembuatannya, sebab jika semua orang diberikan ruang untuk membuat suatu produk, pasti bisa dan tentunya dengan hasil yang bagus. Namun, tantangannya bukan disana, tapi ada pada pemasarannya.
“Kesulitan UMKM kita bukan pada proses pembuatannya, namun pada Pemasarannya, ketika barang sudah jadi, mereka bingung mau jual kemana. Untuk itu, NTB Mall ini hadir untuk membantu memasarkan produk masyarakat hingga ke luar negeri,” tutup Bang Zul.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, H.Ridwan Kamil yang juga hadir pada acara tersebut mengaku bangga dan mengapresiasi produk-produk yang hasil karya UMKM NTB. Menurutnya, produk tersebut memang harus dipasarkan secara digital, seperti yang telah ada di aplikasi E-Mall tersebut.
“Ini harus didukung, produknya bagus-bagus, pelaku usaha di NTB saya yakin sangat bersyukur dengan keberadaan NTB Mall, orang-orang bisa pesan lewat aplikasi E-Mall,” ungkapnya saat melihat hasil produk UMKM NTB.
Secara khusus, Ridwan Kamil berpesan kepada pelaku usaha di Provinsi NTB bahwa, di zaman saat ini, jangan sampai terlena terlalu jauh dalam sebuah persaingan.
“Kurangi persaingan, perbanyak kerjasama, dengan begitu, pelaku usaha pasti semakin jaya,” ungkap Kang Emil, sapaan akrabnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB, H.Fathurrahman selaku penggagas NTB Mall mengatakan, Marketplace tersebut merupakan wadah bagi UMKM NTB untuk memasarkan produknya dengan berbasis aplikasi online. “Alhamdulillah, NTB Mall ini telah kita launching, ini kado spesial untuk daerah kita tercinta,”ungkap Fathurrahman.
Fathurrahman menargetkan, jumlah UMKM yang terdaftar di marketplace NTB Mall tersebut hingga akhir Desember mendatang sebanyak 1000 pelaku usaha. Sebanyak 1000 pelaku usaha itu akan mendaftarkan produk mereka, baik di NTB Mall online maupun NTB Mall Offline.
“Salah satu syarat UMKM yang bisa masuk di NTB Mall ini adalah punya izin edar hingga memiliki kemasan menarik,” tambahnya.
NTB Mall, lanjut Fathurrahman, menjadi batu loncatan produk UMKM NTB melebarkan sayapnya. Karena target pasar tak hanya bagi warga NTB saja, melainkan hingga ke Asia Tenggara yang dijangkau dengan sistem cash on delivery (COD) ekspor. Dengan begitu UMKM tidak perlu takut penipuan pembeli.
“Pada HUT NTB ini, kita ingin menaikkan kelas UMKM lokal setara Internaisonal, menaikkan profit dan omzet UMKM pasca terdampak Pandemi Covid-19,” tutupnya.(red)