Personel TRC-PB BPBD Yang Meninggal Akibat Kecelakaan Belum di Berikan Gaji Selama 10 Bulan

- Jurnalis

Jumat, 8 Januari 2021 - 11:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok Timur – Salah seorang personel Tim Rekasi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD Kabupaten Lombok Timur (Lotim) yang meninggal akibat peristiwa kecelakaan, ternyata selama 10 bulan gajinya belum dibayarkan.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Lotim, Iwan Setiawan mengatakan, bahwa satu personel yang meninggal dunia akibat peristiwa kecelakaan saat bertugas, merupakan personel yang masih berstatus honorer. Lanjut Iwan, bahwa memang benar gajinya belum dibayarkan selama 10 bulan.

“Sebenarnya tanggal 11 nanti Almarhum akan menerima honornya. Almarhum kan masuk sesudah ketok palu anggaran,” ucapnya.

Dikatakan Iwan, Sebelum dirinya menjabat sebagai kepala bidang itu, Almarhum atas nama L Bambang Suprianto pernah mengeluh kepada dirinya dikarenakan sudah enam bulan lamanya Almarhum belum mendapat gajinya.

Baca Juga :  Meyambut HUT RI Ke-76, Kompol Haris Dinzah Gelar Bakti Sosial

“Mendengar keluhan itu sehingga saya bantu menguruskan dan akan menerima tunggakan honornya selama 10 bulan itu pada bulan ini,” jelasnya.

L Bambang Suprianto belum genap setahun menjadi personel TRC-PB BPBD Lotim, sehingga ia hanya akan dapat honornya sebanyak Rp500 ribu per bulan dan ditambah dengan beberapa tunjangan. Dikarenakan honor perjanjian kerja itu dalam jenjang masa kerja 1-5 tahun akan menerima honor sebanyak Rp500 ribu.

“Sebisa mungkin kita akan berbuat di BPBD Lotim untuk kesejahteraan personel dan juga setiap personel BPBD akan didaftarkan pada BPJamsostek,” katanya.

Baca Juga :  Kawasan Industri Hasil Tembakau dan Terminal Tipe B Siap Dibangun di Lotim

Dikatakannya, semenjak ia menjadi Kabid Kedaruratan dan Logistik sudah mencanangkan pendaftaran BPJamsostek terhadap seluruh personel. Ini akan direalisasikan pada tahun 2021 ini. Hal itu dikarenakan pekerjaan itu sangat berisiko tinggi hingga dapat mengorbankan nyawa demi menyelamatkan nyawa orang banyak.

“Kita akan lakukan yang terbaik kepada personel kemanusiaan kita,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lotim, H Rumaksi juga mengatakan akan mengusahakan semua personel BPBD maupun Damkar agar mendapat asuransi jiwa dengan didaftarkan melalui BPJamsostek.

“Ini misi kemanusiaan yang mereka kerjakan, ke depan ini menjadi perhatian kita,” ujarnya.(red)

Berita Terkait

Ikut Berpartisipasi, Sekolah Abata Lombok Apresiasi Kegiatan Kuta Lane Kids Fest 2024 PWLT
Empat Tahun Pimpin Lombok Tengah, Pathul-Nursiah Telah Rehab dan Bangun 1016 Sarana Pendidikan
Keseruan Pit Walk di Mandiri Mandalika Festival of Speed Memikat Penonton
PWLT dan ITDC Gelar Kuta Lane Kids Fest 2024, Ajang Lomba Mewarnai dan Fashion Show Anak
Mandiri Mandalika Festival of Speed 2024 Round 3, Aksi Balap Time Attack hingga Atraksi Stunt Riders untuk Penonton
Pesta Rakyat dan Aquabike Jetski World Championship Hadir Kembali di Danau Toba 13-17 November 2024
Pembangunan Kanopi Grandstand di Pertamina Mandalika International Circuit Capai 50,54 persen
International Golo Mori Jazz Hadirkan Eksotisme Pesona Alam Timur Indonesia dan Musik yang Romantis

Berita Terkait

Selasa, 5 November 2024 - 07:31 WIB

Ikut Berpartisipasi, Sekolah Abata Lombok Apresiasi Kegiatan Kuta Lane Kids Fest 2024 PWLT

Senin, 4 November 2024 - 12:19 WIB

Empat Tahun Pimpin Lombok Tengah, Pathul-Nursiah Telah Rehab dan Bangun 1016 Sarana Pendidikan

Senin, 4 November 2024 - 07:26 WIB

Keseruan Pit Walk di Mandiri Mandalika Festival of Speed Memikat Penonton

Minggu, 3 November 2024 - 18:58 WIB

PWLT dan ITDC Gelar Kuta Lane Kids Fest 2024, Ajang Lomba Mewarnai dan Fashion Show Anak

Sabtu, 2 November 2024 - 05:53 WIB

Mandiri Mandalika Festival of Speed 2024 Round 3, Aksi Balap Time Attack hingga Atraksi Stunt Riders untuk Penonton

Berita Terbaru